Rabu, 10 Maret 2010

Dasar-dasar fisiologi tumbuhan

Latar Belakang
Salah satu cara untuk menentukan potensial osmotik (Ys) sel adalah dengan mengamati proses plasmolisis. Proses ini mudah diamati di bawah mikroskop pada sel yang mengandung zat warna. Bila sel yang diamati ditempatkan pada suatu seri larutan yang mempunyai sifat mulai dari yang hipotonik terhadap cairan sel sampai dengan yang bersifat hipertonik, maka akan terjadi proses osmosis.
Pada sel yang terdapat di dalam larutan yang hipotonik maka akan terjadi osmosis dari larutan ke dalam sel, sehingga sel menggembung. Sebaliknya pada sel yang terdapat di larutan yang bersifat hipertonik, maka cairan sel akan keluar sehingga sel mengalami plasmolisis. Akibat terjadinya plasmolisis dapat diamati dengan terlepasnya membran plasma dari dinding sel yang tampak sebagai hilangnya zat warna dari dalam sel. Sel yang terdapat di dalam larutan yang bersifat isotonik akan mengalami plasmolisis batas (incipient plasmolysis). Dalam keadaan ini potensial tekanan (Ψp) sel = 0 , sehingga potensial osmotik (Ψs) sel sama dengan potensial air (Ψw) sel. Karena terjadi keseimbangan dinamis maka Ψw sel = Ψw larutan, sehingga Ψs sel = Ψs larutan

2 komentar: